Gubernur Federal Reserve Stephen Miran berbicara dengan CNBC selama Make investments i America Discussion board pada 15 Oktober 2025.
CNBC
Ada tiga orang yang tidak setuju dengan keputusan Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga dana federal sebesar seperempat poin persentase pada hari Rabu, menjadikannya financial institution sentral yang paling memecah belah dalam lebih dari satu dekade.
Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee bergabung dengan Presiden Fed Kansas Metropolis Jeffrey Schmid dalam memberikan suara untuk tidak melakukan penurunan. Anggota terbaru, Gubernur Federal Reserve Stephen Miran, kembali menyerukan pemotongan setengah poin. Ini adalah perbedaan pendapat ketiga berturut-turut bagi Miran, yang menyerukan penurunan suku bunga setengah poin pada pertemuan bulan Oktober dan September. Schmid juga menyerukan agar tidak terjadi penurunan pada bulan Oktober.
Terakhir kali terdapat tiga perbedaan pendapat dalam rapat The Fed adalah pada September 2019.
Selain itu, ada empat lagi yang disebut smooth dissent yang dilakukan oleh peserta rapat tanpa hak suara. Para pembuat kebijakan menyampaikan perkiraan suku bunga pada akhir tahun ini pada tingkat sebelumnya yaitu 3,75 persen hingga 4 persen.
“‘Perbedaan pendapat keras’ dari anggota yang memberikan suara serta ‘perbedaan pendapat lunak’ yang terlihat dalam dot plot menyoroti blok hawkish The Fed, dan kembalinya bahasa ‘luas dan waktu’ pada pernyataan mengenai keputusan kebijakan di masa depan kemungkinan besar dilakukan untuk menenangkan mereka,” kata Kay Haigh, co-head world solusi pendapatan tetap dan likuiditas di Goldman Sachs Asset Administration.
“Meskipun hal ini membuka pintu bagi pemotongan di masa depan, kelemahan pasar tenaga kerja harus diatasi,” tambahnya.
Namun, Christopher Rupkey, kepala ekonom di FWDBONDS, mengatakan bahwa perbedaan pendapat terhadap penurunan suku bunga mungkin tidak serta merta memberikan peluang untuk pergerakan tahun depan.
“Perbedaan pendapat memutuskan untuk tidak mempercepat penurunan suku bunga hari ini, namun angin perubahan sedang mengudara,” katanya. “Seorang Ketua Fed yang baru pada tahun 2026, dan mungkin lebih banyak lagi pejabat Fed yang baru, berarti akan ada lebih banyak penurunan suku bunga yang akan dilakukan tahun depan karena penurunan suku bunga merupakan hal yang penting dalam agenda ekonomi Trump 2.0 meskipun tidak disebutkan secara eksplisit, jika tidak untuk hal lain selain membebani perekonomian yang melambat karena ketidakpastian tarif impor.”
— Jeff Cox dari CNBC menyumbangkan laporan.
Koreksi: Terakhir kali terdapat tiga perbedaan pendapat dalam rapat The Fed adalah pada bulan September 2019. Versi sebelumnya salah menyebutkan bulan dan tahun.













