PERINGATAN PEMICU: Artikel ini memuat referensi tentang pelecehan seksual.Korban yang selamat dari kasus penyerangan aktris sekali lagi berbicara dari hatinya melalui postingan media sosial yang kuat. Pesannya muncul setelah serangan dunia maya baru dan pelecehan online yang dipicu oleh video yang dibagikan oleh terdakwa kedua.
Korban mengatakan kesalahannya adalah mencari keadilan
Dalam postingan Instagramnya yang emosional, penyintas menulis, “Kesalahan saya. Ketika penyerangan terjadi terhadap saya, saya segera melapor ke polisi dan meminta tindakan hukum!! Saya seharusnya menerima semua yang terjadi hari itu sebagai takdir, tetap diam, dan tidak memberi tahu siapa pun apa pun.”Dia melanjutkan dengan mengungkapkan tekanan kejam yang diberikan padanya, menambahkan bahwa ketika video itu muncul kemudian, dia dihadapkan pada pertanyaan dan kesalahan, mendorongnya ke tepi secara emosional.
Kata-kata yang kuat melawan klaim palsu
Korban yang selamat juga bereaksi tajam terhadap video yang direkam oleh terdakwa kedua sebelum masuk penjara. Dia menulis, “Saya melihat terdakwa kedua, yang dijatuhi hukuman 20 tahun penjara, merekam video sebelum masuk penjara. Dalam video itu, dia bahkan bisa berkata, ‘Sayalah yang mengambil video telanjangmu!!'”

(Gambar Milik: Facebook)
Dia mengecam keras mereka yang menyebarkan kebohongan dan menambahkan, “Kepada mereka yang mengatakan dan menyebarkan hal-hal menjijikkan seperti itu, saya hanya berharap situasi ini tidak pernah terjadi pada Anda atau siapa pun di keluarga Anda!!”Mengakhiri postingannya, ia menyampaikan permohonan yang sederhana namun kuat, “Bukan korban, bukan penyintas, hanya manusia biasa. Biarkan saya hidup.”
Catatan sebelumnya tentang putusan dan klarifikasi
Sebelumnya, penyintas sempat membagikan catatan lain yang menandai perjalanan hukum yang panjang. “8 tahun, 9 bulan, 23 hari… Di akhir perjalanan rasa sakit dan sakit hati yang luar biasa ini, saya melihat secercah cahaya. Enam dari terdakwa telah divonis bersalah.” Dia mendedikasikan putusan tersebut kepada mereka yang menyebut kasus tersebut palsu dan mencapnya sebagai pembohong.Dia juga dengan tegas membantah klaim tentang terdakwa pertama, dengan mengatakan, “Dia bukan sopir atau karyawan saya. Dia hanyalah seseorang yang disewa oleh perusahaan produksi untuk syuting. Saya hanya melihatnya sekali atau dua kali sebelum kejahatan terjadi.”Dia lebih lanjut menulis, “Terima kasih yang tulus kepada semua orang yang mendukung saya sepanjang perjalanan panjang ini.”













