LensaNTB.com, Sumbawa Barat– Kecil tapi mantap. Itulah sepenggal kalimat yang cocok di alamatkan kepada sepasang kerbau kerapan asal Desa Baru, Kecamatan Moyo Utara, Kabupaten Sumbawa.
Kerbau milik Sapri itu berhasil merajai kelas GH dengan kecepatan 10.55 – mengalahkan pesaingnya pada event Kerapan Kerbau rangkaian dari Festival Gong Liang Sarunga, Ahad (1/9) tadi.
Atas keberhilan juara di gabung kelas, sepasang kerbau yang sempat tembus harga tawarnya Rp 90 juta itu berhak dengan satu ekor sapi beserta pemenang lainnya hingga melengkapi sederet pasang kerbau asal Sumbawa merajai event di KSB.
Untuk kelas AB di raih oleh Tanjung Mas asal Maronge. CD di raih oleh Sasak Junior asal KSB. EF di raih oleh Naga Terbang asal Kabupaten Sumbawa dan kelas GH di raih oleh si mungil. Lebih dari itu, kehadirannya cukup menyedot perhatian karena memiliki akselerasi lari yang prima.
Pemilik yang di wawancarai media usai kegiatan mengatakan, dirinya bangga terlebih mengapresiasi panitia setempat ikut melestarikan warisan budaya.
“Terima kasih. Berapan kebo bukan saja sebatas budaya, tapi lebih jauh dari itu ialah memupuk dan mempererat silaturrahmi,” ungkapnya.
Lepas dari itu, festival di maksud merupakan agenda tahunan untuk promosi pariwisata.
Turut menyaksikan yaitu unsur Muspika Jereweh, Ketua Harian GP2B2K – Sarimin SH, SR PT AMNT hingga kepala unsur pemerintah desa.
Berdasarkan laporan panitia, bahwa peserta kegiatan kurang lebih 200 pasang dengan kelas yang di perlombakan A sampai H.
Turut hadir dalam event itu sepasang kerbau yang kerap menggondol juara. Sebut saja, Bintang Mutiara, Mega Bintang, Perang Bintang, Mahkota, Penok Sumbawa, Bomerang, Komando hingga Lonceng Cinta. (jon)