LensaNTB.com, Mataram – Kapolda
Nusa Tenggara Barat ( Polda NTB ) Irjen Pol. Drs Achmat Juri memimpin upacara penutupan pendidikan pembentukan Bintara Polri Polda NTB T.A 2018/2019, bertempat di SPN Belanting, Kabupaten Lombok Timur, Senin (4/3/2019).
Hadir juga dalam kegiatan Upacara penutupan Bintara tahun 2018/2019 tersebut yaitu para pejabat Utama Polda NTB, FKPD Provinsi NTB, tokoh masyarakat Kabupaten Lombok Timur dan orangtua Bintara Remaja.
Dalam kesempatan ini Kapolda NTB Irjen Pol. Drs. Achmat Juri, M.Hum membacakan amanat Kapolri, yang berisi antara lain pelantikan Bintara Remaja hari ini merupakan langkah awal dalam perjalanan karier sebagai anggota Polri, seiring dengan perkembangan zaman yang semakin kompleks, maka tugas tugas sebagai anggota Polri juga akan semakin penuh dengan tantangan.
“Polri selaku penanggung jawab pemelihara keamanan dalam Negeri, ialah terus berupaya untuk merebut kepercayaan publik melalui dengan cara peningkatan profesionalisme modernisasi, dan upaya tersebut diterapkan melalui tiga Kebijakan utama promoter yaitu peningkatan kinerja, perbaikan kultur serta manajemen media,” jelasnya.
Disampaikan Kapolda NTB, Bintara Polri Polda NTB akan langsung dihadapkan kepada tugas- tugas Pengamanan Pemilu tahun 2019, dimana pada Pemilu 2019 memiliki karakteristik yang khas serta potensi kerawanan yang menyertainya, untuk itu Polri bersama dengan TNI seluruh Pemangku Kepentingan untuk selalu bekerja keras, mengerahkan segenap sumber daya yang dimiliki dalam mewujudkan Pemilu yang aman, lancar dan damai.
“Oleh karena itu para Bintara Remaja Polri Polda NTB sebagai salah satu elemen terdepan, harus mampu melaksanakan tugas dengan optimal, tanamkan disiplin dan tekad yang kuat serta implementasikan pengetahuan juga keterampilan yang telah diperoleh dari lembaga pendidikan, demi keberhasilan pelaksanaan tugas, ”ujarnya.
Menurut Kapolda NTB hal – hal yang harus di pedomani oleh para anggota Bintara Remaja Polri ialah pegang teguh serta amalkan nilai-nilai luhur Tribrata dan Catur Prasetya sebagai pedoman dalam setiap langkah pengabdian insan bhayangkari sejati. Untuk itu laksanakan setiap tugas yang diemban dengan semangat tinggi dan bertanggung jawab dengan penuh keikhlasan.
Diakhir sambutannya Kapolri juga menyampaikan agar Bintara Remaja Polri untuk terus mengembangkan pengetahuan keterampilan dalam mendukung pelaksanaan tugas, selalu menjaga nama baik kehormatan diri, keluarga dan institusi Polri, hindari segala bentuk pelanggaran disiplin, pelanggaran kode etik Profesi Polri maupun pelanggaran Pidana.
Kapolda NTB juga mengharapkan diakhir kegiatan agar Bintara Remaja dalam setiap pelaksanaan tugasnya, bersyukur kepada Tuhan, bersabar dan ikhlas menghadapi tantangan tugas, ia juga menyampaikan bahwa para Bintara Remaja yang baru lulus ini agar peduli, tidak cuek terhadap lingkungan, perlihatkan performance kinerja yang baik, tidak berfikir atau bersikap selalu menuntut karena itu akan membuat kita menjadi resah, gelisah dan marah serta berfikirkah futuristik, jaga fokus terhadap pelaksanaan tugas dengan baik.
Dalam acara tambahan penutupan Bintara Polri Polda tahun 2018/2019 ini disuguhkan keterampilan para Bintara Remaja ialah keterampilan dalam menembak berbagai posisi, kolone senapan dan keterampilan Dalmas dalam menghadapi unras, kerusuhan massa serta yang paling menarik ialah keterampilan bongkar senjata dari ibu-ibu Bhayangkari dan diakhiri oleh penanaman pohon dan panen jagung di area SPN Belanting.
(LN/Hrs)