Lensantb.com, Mataram – Sejumlah orang tua calon mahasiswa uneversitas Mataram,protes hasil akhir pengumuman melalui jalur mandiri,Kamis(26/7/2018) Orang tua calon penghuni baru uneversitas Mataram ini langsung mendatangi Gedung Rektorat Kampus Unram untuk memprotes adanya pengumuman kelulusan yang mengganjal yang di muat dihalaman website Unram pada,Selasa(24/7) lalu.
“Kita semua kaget pengumumannya kok bisa berubah. Padahal anak saya pada pengumuman pertama dinyatakan lulus di Program Studi Pendidikan Dokter, tapi pada pengumuman kedua kok malah dinyatakan lulus di Program Studi Kimia. Makanya kami menuntut agar Rektor Unram mengembalikan pengumuman itu ke Pengumuman Pertama,” tegas Atun Wardatun, ibu dari salah seorang pendaftar ujian tes mandiri Unram kepada sejumlah wartawan, Kamis 26 /7/2018, usai beraudiens dengan Wakil Rektor I Unram di gedung Raktorat Unram.
“Pihak Unram mengakui kesalahan itu karena menurut pengakuan mereka kepada kami saat audiens dengan WR I Unram bahwa kesalahan itu karena pihak IT Unram belum melakukan singkronisasi data kelulusan. Terhadap penjelasan itu, saya tidak percaya dan semua orang tua marah saat audiens itu. Dan kami tetap menuntut agar Unram mengembalikan kelulusan itu pada pengumuman pertama, apalagi kami melihat munculnya pengumuman kedua itu ada banyak sekali kejanggalan,” sorot Atun ditemani beberapa orang tua pendaftar yang mengaku mengalami hal serupa dengan ibu Atun.
Kejanggalan yang dianalisis para orang tua menurut ibu Atun, salah satunya adalah ketika alasan website pengumuman Unram itu dikatakan telah dihack, maka menurutnya harus ada tindaklanjut secepatnya dari pihak Unram yang mengumumkan bahwa websitenya telah diretas. “Sementara hal itu tidak pernah ada dilakukan. Malahan yang ada hanya pemberitahuan bahwa halaman pengumuman kelulusan itu dipindahkan halamannya karena ada perubahan. Makanya alasan yang dipergunakan pihak Unram itu, menurut kami tidak masuk diakal,” bebernya.
Dikatakannya, berdasarkan penjelasan dari pihak Unram kepada para orang tua pendaftar ini, untuk Program Studi Pendidikan Dokter ada sekitar 41 orang pendaftar yang telah dinyatakan lulus tapi mengalami perubahan.
Para orang tua pendaftar jalur mandiri ini pun langsung mendatangi Ombudsman dengan meminta pengawalan kepolisian dari kantor Gubernuran NTB untuk mengadukan semua kejanggalan yang mereka temui saat pengumuman kelulusan jalur mandiri Unram ,Kamis (26/7).
Mengambil sikap,Kepala Ombudsman RI Perwakilan NTB, Adhar Hakim, “Agar Mempercayai penuh terhadap pihak ombusmen.Ombusmen akan menindak lanjuti permasalahan ini dan kami akan gali secepat mungkin permasalahan ini,”ucapnya
“Laporan sudah masuk ,sore ini saya dan team akan memplajari dan besok pagi kami akan tidak lanjuti pengaduan ini,”tambahanya
Menurut rencana orang tua /wali,besok pagi Jum’at 27 /7 2018, para orang tua pendaftar ini ditemani Ombudsman akan kembali mendatangi Rektorat Unram untuk melakukan klarifikasi Masalah dan mendalami kembali terhadap apa yang menjadi aduan para orang tua pendaftar ini.
Repoter :Hrs
Editor :awie